Tarian Adat – Apa kabar sahabat HATMA. NET, mudah – mudahan kita semua selalu di lindungi oleh Allah SWT. dan selalu mendapat rahmat Nya. Dan juga semoga kita selalu dimudahkan dan di lancarkan oleh Allah SWT. Dalam mencari rezeki, Amin.
Seiring berjalannya waktu, dan semakin berkembangnya tekhnologi di zaman yang serba modern ini. Semakin tenggelam juga budaya adat kita yang sangat unik itu karena di hapuskan secara perlahan oleh budaya zaman modern ini.
Maka dari itu, agar kita tau budaya adat kita. Karena sangat penting bagi kita anak generasi milenial untuk melestarikan kebudayaan kita yang unik dan beraneka ragam. Dan agar kebudayaan kita tidak hilang, dan yang diharapkan budaya kita di kenal oleh seluruh penjuru dunia.
Kita akan membahas tarian adat salah satu daerah di Indonesia, yaitu di Kalimantan Selatan. Di Kalimantan Selatan, ada banyak tarian adat yang berbagai macam dan gerakan yang unik – unik, untuk itu sangat menarik jika kita bahas.
Tarian adat menurut Wikipedia adalah mencerminkan kekayaan dan keanekaragaman suku bangsa dan budaya tersebut. Di Indonesia Terdapat lebih dari 700 suku bangsa, dapat terlihat dari akar budaya bangsa Austronesia dan Melanesia, dipengaruhi oleh berbagai budaya dari negeri tetangga di Asia bahkan pengaruh barat yang diserap melalui kolonialisasi. Setiap suku bangsa di Indonesia memiliki berbagai tarian khasnya sendiri.
[toc]
Tarian Adat Kalimantan Selatan #10 yang terbaik
Di Kalimantan Selatan ada banyak macam tarian adat yang beraneka ragam, tetapi kita hanya 10 yang terbaik di antara tarian yang lain. Baiklah, langsung saja kita akan jelaskan satu per satu tarian yang ada di Kalimantan Selatan.
1. Tari Baksa Kembang
Tari Baksa Kembang ini merupakan tarian tradisional khas Kalimantan Selatan. Ciri khas tarian ini yaitu menari dengan Bogam Melati yang di pegang oleh si penari saat menari, serta selendang dan juga kembang yang menjuntai di kepala si penari di sisi dan kanannya. Tidak heran jika tarian ini disebut tarian baksa kembang.
Tarian ini biasanya di tampilkan pada acara tertentu, seperti penyambutan tamu – tamu kehormatan yang datang ke daerah Kalimantan Selatan, bahkan juga banyak orang memakai tarian baksa kembang pada perlombaan nasional.
2. Tari Giring – Giring
Tari giring – giring ini merupakan tarian dari Dayak Banjar, tarian ini mempunyai cerita yaitu, tentang rasa suka cita masyarakat atas kedatangan para tamu undangan ataupun tamu kehormatan yang datang di tanah Kalimantan. Tari ini biasanya menyambut dengan cara mengiringi tamu yang ada di belakang dan sambil berjalan menuju tempat acara.
Tarian adat yang satu ini memiliki ciri khas yaitu adanya pegangan menyerupai batang kayu yang dibalut dengan rumbai yang terbuat dari benang wol yang dipegang oleh si penari dikedua tangannya, itulah yang di maksud dengan nama giring – giring tersebut.
3. Tari Limpuar
Tarian adat tradisional yang satu ini mempunyai cerita tentang keseharian masyarakat pedalaman Dayak Banjar yang bekerja sebagai seorang petani beras, dari mulai menanam padi sampai dengan melakukan panen hingga meluber. Ciri khas tarian ini yaitu adanya lajung sebagai properti utama dalam tarian ini.
4. Tari Radap Rahayu
Tari Radap Rahayu merupakan tarian klasik dari Banjar Kalimantan Selatan. Seperti tari yang sebelumnya, tari ini juga dipentaskan pada saat penerimaan tamu penting seperti presiden yang datang ke tanah Kalimantan Selatan.
Tari ini mempunyai ciri khas tersendiri, yaitu penari layaknya seorang bidadari yang menari menggunakan selendang dan juga membawa mangkok yang berisikan kembang tabur yang siap ditaburkan sambil menari kepada tamu undangan yang datang, sebagai bentuk ungkapan rasa suka cita dan sebagai tanda selamat datang untuk para tamu undangan.
5. Tari Waris Sumangat
Tarian ini juga merupakan salah satu tarian adat dari Kalimantan Selatan, yang menceritakan tentang semangat dari binatang kuda yang tidak kenal lelah yang dipublikasikan kepada manusia guna lebih giat untuk bekerja agar pembangunan di daerah Kalimantan Selatan semakin meningkat dan maju seperti seekor kuda yang sangat bersemangat seperti api yang membara.
Dari informasi yang ada, ciri khas tarian ini ialah kuda yang di pegang oleh si penari sebagai tokoh utamanya dalam tarian Waris Sumangat ini.
6. Tari Benteng Carucuk
Tarian adat khas Kalimantan Selatan yang satu ini menceritakan tentang sejarah pada zaman dahulu, yaitu Pangeran Antasari yang berperang dengan Tumenggung untuk merebut tanah kerajaan Banjar dab asal mula erbentuknya kampung Kuin.
Ciri khas dari tarian adat ini yaitu tongkat panjang yang dibawa oleh penari sebagai simbol carucuk, yaitu alat perang tradisional yang digunakan pada orang zaman dulu.
7. Tari Lalakun Amban
Lalakun artinya prilaku. Tari Lalakun Amban bercerita tentang prilaku Amban yang sangat senang bercengkrama kepada sesamanya. Simbol dari tari adat yang satu ini yaitu topeng.
topeng tersebut digunakan sebagai lambang kejahatan dan kemurkaan. Walaupun dilambangkan sebagai lambang kejahatan dan kemurkaan, tetapi Amban tetaplah berprilaku sebagai yang suka bercanda dan bercengkrama.
topeng Sangkala tersebut menjadi ciri khas tarian adat ini. Topengnya berwarna merah dan menyerupai wajah Amban perempuan dalam tokoh pewayangan.
8. Tari Tandik Pedalaman
Tari ini merupakan tarian yang berasal dari peninggalan Dayak Banjar yang menceritakan kisah tentang kekuatan masyarakat Dayak Banjar dalam bertahan hidup serta tentang melindungi diri mereka dari roh – roh jahat yang hendak di obati oleh kepala suku dalam tarian tersebut.
Tari Tandik Pedalaman ini mempunyai ciri khas beberapa properti seperti gong, tameng dan pedang. Tarian ini pun bisa juga memakai daun yang sudah di rangkai semenarik mungkin sebagai ciri khas orang – orang Dayak Banjar.
9. Tari Manangguk
Tari adat tradisional khas Kalimantan Selatan ini bercerita tentang kebiasaan masyarakat Kalimantan Selatan khususnya orang Banjar saat mencari ikan disungai. Masyarakat Banjar dulu mencari ikan dengan cara tradisional yaitu menggunakan tangguk, bahkan sampai sekarang kegiatan tersebut masih dilaksanakan masyarakat Kalimantan Selatan. Kegiatan itu disebut masyarakat Kalimantan Selatan dengan nama menangguk iwak atau menangkap ikan menggunakan alat tangguk.
Cari khas yang paling menonjol dari tarian adat khas Kalimantan Selatan ini yaitu tengkulup yang terbuat dari bahan kain sasirangan yang merupakan kain khas Kalimantan Selatan, dan tangguk yaitu alat yang digunakan masyarakat Kalimantan Selatan untuk menangkap ikan sebagai properti utama dari tarian Tari Manangguk ini.
10. Tari Piluntang
Tarian adat ini merupakan salah satu tarian tradisional dari Kalimantan Selatan. Tarian ini menceritakan tentang para perempuan yang kodratnya mempunyai budi pekerti yang baik. namun setelah cerita berlanjut, ketik para wanita yang mendapat pengaruh atas kesehariannya dalam bergaul, tetapi mereka kembali lagi dalam balunan tudung kepala atau kerudung yang membuat diri si perempuan kembali seperti semula.
Ciri tarian ini yaitu menggunakan kasa sejenis kain yang terang di sematkan di dada sebelah kanan yang nantinya akan menjadi kerudung ketika di pakai menari.
Itulah tadi 10 tarian adat terbaik khas Kalimantan Selatan. Semoga kita semua bisa terus melestarikan tarian – tarian tradisional dan kebudayaan lain yang ada di Kalimantan Selatan. Tak hanya di Kalimantan Selatan, kita juga harus melestarikan seluruh kebudayaan Indonesia agar bisa bersaing di kancah Internasional dan di akui oleh seluruh penjuru dunia ini.
Artikel Terkait: